Senin, 24 September 2012

tugas ksi pertemuan III

Nama : Hazvi Fahlevi
NIM : 12410100160
Kelas : Q2 KSI

cerita :

Globe Telecom: Gaining marketing agility with smart promotions

Analisa dan Identifikasi :

Dalam pasar global untuk layanan komunikasi bergerak, pasar Filipina menonjol karena sejumlah alasan. Salah satunya adalah pertumbuhannya sangat cepat, setelah pergi dari penetrasi digit tunggal untuk 80 persen dalam waktu kurang dari satu dekade. Lain adalah kenyataan bahwa tidak ada negara di dunia menghasilkan pesan teks SMS lebih dari Filipina. Apa yang mungkin atas daftar tokoh, bagaimanapun, adalah kenyataan bahwa sembilan dari setiap 10 pengguna ponsel melakukannya melalui rencana prabayar. Popularitas prabayar mencerminkan berbagai faktor sosial dan ekonomi, termasuk tingkat tinggi sensitivitas harga antara pelanggan seluler rata Filipina.

Untuk operator seluler di negara itu, fenomena prabayar telah menyebabkan dinamika kompetitif yang unik, dengan jendela kesempatan untuk mendapatkan (dan KALAH) nasabah yang membuka jauh lebih sering daripada model kontrak jangka tetap layanan. Setiap kali saldo akun prabayar seorang konsumen mencapai nol, pelanggan memiliki pilihan pengisian dengan operator yang ada, menandatangani dengan penyedia baru atau membiarkan selang layanan sama sekali. Itulah alasan utama bahwa tingkat churn pelanggan prabayar di Filipina-dan sebagian lainnya pasar-sangat tinggi. Tambahkan ini hingga jatuh tempo pasar dan sensitivitas harga dan Anda mendapatkan resep untuk kompetisi kejam.

Jenis MIS yang digunakan untuk mengatasi masalah :
Online Analytical Processing (OLAP)

Keuntungan yang diperoleh perusahaan :
  • Meraih peluang melalui kelincahanDalam lingkungan seperti itu, kesuksesan datang ke cepat, gesit dan cerdas-ditentukan oleh kemampuan untuk menargetkan peluang pasar dengan kampanye taktis, memantau efektivitas dan fine tune mereka dalam waktu singkat. Itulah bagaimana Globe Telecom-nomor dua provider di Filipina, dengan 27 juta pelanggan-mendekati tantangan kompetitif.
  • Sementara staf marketing Globe ini tidak memiliki kekurangan promosi ide-ide kreatif-atau energi untuk membawa mereka keluar-the ketergantungan perusahaan pada vendor tradisional (khususnya IN) untuk mengembangkan layanan baru menempatkan penahan utama kelincahan.
Informasi yang diterima oleh tiap level manajemen:
  1.  Operasional : Informasi yang disampaikan dari handset pelanggan memungkinkan Globe untuk mengukur keberhasilan kegiatan promosi dan perilaku yang sedang berlangsung.
  2. Support : Menggunakan SOA untuk koneksi abstrak antara jaringan dan sistem TI memungkinkan Globe untuk secara dramatis menyederhanakan penciptaan layanan.
  3. Management Support  : Menggunakan informasi yang dikumpulkan dari handset, Globe mampu mengidentifikasi promosi pelayanan yang optimal untuk setiap pelanggan dan waktu terbaik untuk menyampaikan hal itu.

sistem informasi pertemuan 1 & 2



pertemuan I


Definisi dan Pengertian Bisnis

Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti “sibuk” dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.
Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis seperti ini kontras dengan sistem sosialistik, dimana bisnis besar kebanyakan dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.
Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Kata “bisnis” sendiri memiliki tiga penggunaan, tergantung skupnya — penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada sektor pasar tertentu, misalnya “bisnis pertelevisian.” Penggunaan yang paling luas merujuk pada seluruh aktivitas yang dilakukan oleh komunitas penyedia barang dan jasa. Meskipun demikian, definisi “bisnis” yang tepat masih menjadi bahan perdebatan hingga saat ini.


Bentuk Dasar Kepemilikan Bisnis

Meskipun bentuk kepemilikan bisnis berbeda-beda pada setiap negara, ada beberapa bentuk yang dianggap umum:

  • Perusahaan perseorangan: Perusahaan perseorangan adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh satu orang. Pemilik perusahaan perseorangan memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan. Artinya, apabila bisnis mengalami kerugian, pemilik lah yang harus menanggung seluruh kerugian itu.

  • Persekutuan: Persekutuan adalah bentuk bisnis dimana dua orang atau lebih bekerja sama mengoperasikan perusahaan untuk mendapatkan profit. Sama seperti perusahaan perseorangan, setiap sekutu (anggota persekutuan) memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan. Persekutuan dapat dikelompokkan menjadi persekutuan komanditer dan firma.

  • Perseroan: Perseroan adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan direktur. Setiap pemilik memiliki tanggung jawab yang terbatas atas harta perusahaan.

  • Koperasi: adalah bisnis yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk menyejahterakan anggotanya. Karateristik utama koperasi yang membedakan dengan badan usaha lain adalah anggota koperasi memiliki identitas ganda. Identitas ganda maksudnya anggota koperasi merupakan pemilik sekaligus pengguna jasa koperasi.

Aspek – Aspek Bisnis:

  • Kegiatan individu dan kelompok
  • Penciptaan nilai
  • Penciptaan barang dan jasa
  • Keuntungan melalui transaksi




Karakteristik Sistem Bisnis

  • Kompleksitas & keanekaragaman
  • Saling ketergantungan
  • Perubahan daninovasi


Bentuk Dasar Kepemilikan Bisnis:

  • Perusahaan perseorangan, persekutuan, perseroan, koperasi



Bisnis Berdasarkan Aktivitas Yang Dilakukannya Dalam Menghasilkan Keuntungan.


  • Manufaktur adalah bisnis yang memproduksi produk yang berasal dari barang mentah atau komponen-komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan keuntungan. Contoh manufaktur adalah perusahaan yang memproduksi barang fisik seperti mobil atau pipa.


  • Bisnis jasa adalah bisnis yang menghasilkan barang intangible, dan mendapatkan keuntungan dengan cara meminta bayaran atas jasa yang mereka berikan. Contoh bisnis jasa adalah konsultan dan psikolog.


  • Pengecer dan distributor adalah pihak yang berperan sebagai perantara barang antara produsen dengan konsumen. Kebanyakan toko dan perusahaan yang berorientasi-konsumen adalah distributor atau pengecer. lihat pula: Waralaba


  • Bisnis pertanian dan pertambangan adalah bisnis yang memproduksi barang-barang mentah, seperti tanaman atau mineral tambang.


  • Bisnis finansial adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan dari investasi dan pengelolaan modal.
  • Bisnis informasi adalah bisnis menghasilkan keuntungan terutama dari pejualan-kembali properti intelektual (intelellectual property).


  • Utilitas adalah bisnis yang mengoperasikan jasa untuk publik, seperti listrik dan air, dan biasanya didanai oleh pemerintah.


  • Bisnis real estate adalah bisnis yang menghasilkan keuntungan dengan cara menjual, menyewakan, dan mengembangkan properti, rumah, dan bangunan.


  • Bisnis transportasi adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan dengan cara mengantarkan barang atau individu dari sebuah lokasi ke lokasi yang lain.

Tujuan Bisnis

  • Setiap Bisnis atau perusahaan berusaha mengolah bahan untuk dijadikan produk yang diperlukan oleh konsumen produk dapat berupa barang atau jasa. Tujuan perusahaan membuat produk adalah untuk mendapatkan laba, yakni imbalan yang diperoleh perusahaan dari penyediaan suatu produk bagi konsumen. 4 faktor produksi dalam perusahaan :
  • Brown dan Petrello (1976) : “Business is an institution which produces goods and services demanded by people”. Artinya bisnis ialah suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Apabila kebutuhan masyarakat meningkat, maka lembaga bisnis pun akan meningkat pula perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sambil memperoleh laba.
  • Steinford ( 1979) : “Business is all those activities involved in providing the goods and services needed or desired by people”. Dalam pengertian ini bisnis sebagai aktifitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen. Dapat dilakukan oleh organisasi perusahaan yang memilki badan hukum, perusahaan yang memiliki badan usaha, maupun perorangan yang tidak memilki badan hukum maupun badan usaha seperti pedagang kaki lima, warung yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.
  • Griffin dan ebert (1996) : “Business is an organization that provides goods or services in order toearn provit”. Sejalan dengan definisi tersebut, aktifitas bisnis melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk menghasilkan profit (laba). Suatu perusahaan dikatakan menghasilkan laba apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues) lebih besar dari total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba merupakan daya tarik utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui laba pelaku bisnis dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba yang lebih besar.
  • Hughes dan Kapoor : “Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a provit, the goods and services that satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts within a society or within an industry”. Maksudnya Bisnis ialah suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada dalam industri. Orang yang mengusahakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis disebut Entrepreneur.
  • Allan Afuah (2004) : “Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sember daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.
  • Glos, Steade dan Lowry (1996) : Bisnis adalah jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas hidup mereka.
  • Musselman dan Jackson (1992) : Suatu aktivitas yang memenuhi kebutuhan dan keinginan ekonomis masyarakat dan perusahaan diorganisasikan untuk terlibat dalam aktivitas tersebut.

  1. Sumber Daya Alam
  2. Sumber Daya Manusia
  3. Modal, dan
  4. Informasi

Persamaan dan Perbedaan yang terdapat dalam Definisi
Persamaan :
Pada umumya definisi bisnis yang dikutip oleh para ahli bisnis cenderung sama yakni bisnis adalah kegiatan usaha yang terorganisasi untuk menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Dan bertujuan menghasilkan profit (laba), yang kemudian laba tersebut digunakan untuk usaha meningkatkan laba atau perusahaan yang lebih besar lagi.
Perbedaan :
Perbedaan definisi yang dikutip para ahli bisnis tidak begitu menonjol. hanya terdapat perbedaan dalam kutipan “Hughes dan Kapoor” dengan yang lain terdapat pernyataan “orang yang mengusahakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko artinya bisnis itu mengandung resiko yang harus ditanggung oleh pelaku bisnis tersebut yakni laba atau rugi.

Elemen dan Sistem Bisnis

Modal (capital)
Sejumlah uang yang digunakan dalam menjalankan kegiatan bisnis


Bahan-bahan(materials)
Merupakan factor produksi yang diperlukan dalam melaksanakan aktifitas bisnis untuk diolah menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat

Sumber Daya Manusia(SDM)
Kualifikasi SDM :
Memiliki kemampuan kompetitif dan berkualitas tinggi

Ketrampilan Manajemen (Management Skill)
Sistem manajemen yang dijalankan berdasarkan prosedur dan tata kerja manajemen



pertemuan II

Definisi Sistem Informasi , Teknologi Informasi dan Ilmu Pengetahuan


Definisi Sistem Informasi

Suatu informasi sangat berperan penting dalam kehidupan kita sehari2, bahkan menjadi suatu kebutuhan yang tidak bisa dihilangkan adanya. Oleh karena itu banyak orang2 pintar yang coba mencari suatu data, mengumpulkan, memproses, dan menyajikan informasi yang mungkin akan banyak orang yang membutuhkannya. Contoh : siaran berita, acara2 TV, dll. Dan proses penyajiannyapun semakin maju seiring perkembangan jaman, dan sudah hampIr semua proses penyajiannya telah terkomputerisasi. Dan proses tersebut sebagai suatu Sistem Informasi.

Banyak orang mendefinisikan suatu SI dengan definisi yang berbeda secara pandangan dan implementasinya masing-masing. Adapun beberapa pengertian Sistem Informasi tersebut adalah sebagai berikut :
Definisi 1 (satu) : Sistem Informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan.
Definisi 2 (dua) :Sistem Informasi adalah satu Kesatuan data olahan yang terintegrasi dan saling melengkapi yang menghasilkan output baik dalam bentuk gambar, suara maupun tulisan.
Definisi 3 (tiga) : Sistem Informasi adalah Proses yang menjalankan fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk kepentingan tertentu.
Definisi 4 (empat):Sistem Informasi adalah kumpulan antara sub-sub sistem yang salaing berhubungan yang membentuk suatu komponen yang didalamnya mencakup input-proses-output yang berhubungan dengan pengolaan informasi (data yang telah dioleh sehingga lebih berguna bagi user)

Dari definisi-definisi di atas saya bisa menarik kesimpulan bahwa SI adalah suatu kumpulan komponen yang saling terkait dan terintegrasi dalam proses pengolahan suatu data baik mulai dari input-proses-output/informasi melalui proses komputerisasi. Contoh SI : Nilai Online di Gunadarma

Definisi TI Teknologi Informasi

TI berasal dari dua kata yaitu Teknologi dan Informasi, sebelum kita mengetahui arti/pengertian dari TI maka kita perlu tau definisi dari Teknologi dan Informasi ter sebut. Dan berikut definisinya :
Informasi secara umum adalah sebagai hasil dari pengolahan data yang secara prinsip memiliki nilai atau value yang lebih dibandingkan data mentah. Teknologi adalah Ilmu yang berkaitan dengan seni atau sains dengan pengaplikasian pengetahuan saintifik ke praktis.

Jadi dapat kita simpulkan bahwa Teknologi Informasi adalah teknologi yang berhubungan dengan pengolahan data menjadi informasi dan proses penyaluran data/informasi tersebut dalam batas – batas ruang dan waktu. dan Teknologi informasi merupakan pengembangan dari teknologi komputer dipadukan dengan teknologi telekomunikasi. Contoh TI : Internet

Perbedaan dan kesamaan SI dan TI
Ada kesamaan antara SI dan TI diantaranya yaitu :

1. Dilihat dari tujuan SI dan TI mempunyai satu tujuan yang sama yaitu mengolah suatu data menjadi suatu informasi yang dibutuhkan oleh pengguna/user. 2. Baik SI dan TI di dukung dengan peralatan elektronik yaitu Komputer.
Perbedaan SI dan TI yaitu :

Dari definisinya SI bisa dikatan lebih menuju pada proses, atau tahapan pengolahan data menjadi suatu informasi. Sedangkan TI lebih kepada Faktor/alat pendukung dan batasan-batasan dalam penyajian suatu informasi dengan menggunakan alat elektronik berikut perkembangannya.


Definisi Pengetahuan ( knowledge )
Ada beberapa pengertian tentang Pengetahuan diantaranya yaitu :
Pengertian 1 (satu) :Pengetahuan adalah informasi atau maklumat yang diketahui atau disadari oleh seseorang.
Pengertian 2 (dua) :Pengetahuan adalah berbagai gejala yang ditemui dan diperoleh manusia melalui pengamatan inderawi.

Dari definisi di atas saya menarik kesimpulan bahwa Pengetahuan yiitu : Informasi yang dimiliki oleh seseorang setelah melalui proses analisis dengan bantuan indra yang sebelumnya belum pernah terjadi dan mempunyai pengertian sendiri.

Definisi Ilmu Pengetahuan ( science )
Pengertian 1 (satu) :Pengetahuan adalah Sekumpulan proposisi sistematis yang terkandung dalam pernyataan-pernyataan yang benar dengan ciri pokok yang bersifat general, rational, objektif, mampu diuji kebenarannya (verifikasi objektif), dan mampu menjadi milik umum (Communality, The Liang Gie, 1991).
Pengertian 2 (dua) : Pengetahuan yang diatur secara sistematis dan langkah-langkah pencapaiannya dipertanggung-jawabkan secara teoritis (C, Verhaak)

Karakteristik SI ( Sistem Informasi ) :
Suatu Sistem Informasi mempunyai karakteristik yang membedakan suatu informasi yang akan di hasilkan dan di dapat. Adapun karakteristik tersebut sebabagai berikut :
1. Accurate : Informasi yang dibutuhkan tepat sasaran dan sesuai dengan apa yang
dibutuhkan
2. Complete : Informasi yang di butuhkan mempunyai kelengkapan baik dari pembuat ataupun pengguna.
3. Econominal : Informasi yang dibutuhkan mempunyai keuntungan bagi penerima
4. Flexible : Informasi yang dibutuhkan mudah di tukar/disesuaikan
5. Relevant : Informasi yang dibutuhkan berhubungan dengan apa yang ingin
diketahui/mempunyai manfaat bagi penggunanya.
6. Simple : Informasi yang dibutuhkan mudah di dapat, dan mudah di pahami
7. Timely : Informasi yang dibutuhkan tepat pada waktunya
8. Verifiable : Informasi yang dibutuhkan dapat dibuktikan/dapat di percaya. Komponen yang membuat suatu informasi itu bernilai
- Adanya suatu masalah yang menjadi suatu hambatan dalam meraih suatu informasi
- Selalu Update
- Tidak adanya kebohongan
- Kualitas dari isi informasi tersebut

Selasa, 18 September 2012

Resume Konsep Sistem Informasi (Pertemuan 2)


1.  Konsep & Definisi Sistem Informasi
Ø  Arsitektur Teknologi Informasi : Peta besar atau rincian informasi yang dimiliki organisasi, yang mana mengatur jalannya operasi dan yang terjadi cetak biru untuk tujuan di masa depan.
·         Costumer : Informasi produk & katalog produk
·         Distributor : harga produk & sistem pembayaran
·         Supplier : informasi bahan baku & kapasitas produk
·         Owner : laporan keuangan & laproan kebutuhan infrastruktur
Ø  Dalam menyiapkan arsitektur Teknologi Informasi, Desainer membutuhkan informasi yang akurat.
2. Infrastruktur Teknologi Informasi
Ø  Fasilitas fisik, komponen teknologi informasi, layanan ( service ) teknologi informasi, dan manajemen informasi yang mendukung organisasi yang bersangkutan.
3. Why learn about Information Systems ?
Ø  Information systems used in most professions
·         Sales reps
·         Managers
·         Corporate Lawyers
Ø  Indispensable for achieving career goals
4. Introductions
Ø  Information System (IS)
o   A set of interrelated components that collect, manipulate, and disseminate data and information, and provide feedback to meet objective
5. Information concepts
Ø  Information is one of an organization’s most valuable resources
Ø  Information is different from data
6. Data, Information, and Knowledge
Ø  Data : raw facts
Ø  Information : collection of facts
7. Data -> The transformation procces -> Information
8. Characteristics
§  Accessible
§  Accurate
§  Complete
§  Economical
§  Flexible
§  Relevant
§  Reliable
§  Secure
§  Simple
§  Timely
§  Verifiable
9. System concepts
§  System
·         A set of elements or components that interact to accomplish goals
§  Component of a system
·         Input
·         Proccessing
·         Input
·         Feedback
10. System performance and standards
§  Efficiency
§  Effectiveness
§  System performance and standard
11. Computer-based information system
§  Hardware
§  Software
§  People
§  Telecommunication
§  Data base
§  procedures